Washington DC, 5 Juni 2017. Perhelatan akbar bertemunya pada Educator dunia pada NAFSA 2017 baru saja usai, mereka kembali ke negara masing-masing dengan segudang rencana kerjasama yang telah didiskusikan dalam ajang ini. NAFSA adalah Pameran Pendidikan Tinggi paling komprehensif di dunia, tahun 2017 ini lebih dari 10 ribu peserta dari lebih dari 100 negara turut ambil bagian. KBRI dan KJRI LA turut serta dalam Pameran NAFSA untuk meningkatkan kerjasama Perguruan Tinggi (PT) di Indonesia dengan lembaga/ pendidikan tinggi dunia, di LA Convention Center, tanggal 28 Mei – 2 Juni 2017. Enam perguruan tinggi Indonesia turut serta dalam pameran ini, yakni Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Udayana, Universitas Brawijaya, Universitas Airlangga, Dir Politeknik Negeri Semarang, Dir Jakarta International College.
KBRI dan enam universitas tersebut melakukan 4 aktivitas, yakni (i) Pameran Pendidikan Tinggi Indonesia, (ii) Promosi Darmasiswa di Soundstage NAFSA, (iii) Pameran di Country Fair NAFSA, (iv) Penjajakan dan Pengintensifan Kerjasama PT.
Promosi Darmasiswa merupakan terobosan baru yang dilaksanakan KBRI dalam event tahun ini. Keempat aktivitas tersebut secara singkat dijelaskan lebih lanjut sebagai berikut:
1. Pameran Pendidikan, Expo Hall NAFSA, 30 Mei – 2 Juni 2017
Pameran dilakukan dengan membuka booth yang menyediakan informasi PT Indonesia serta ruang untuk diskusi lebih lanjut. Selama empat hari pameran booth Indonesia didatangi lebih dari sekitar 50 PT mitra dan calon mitra dan mengadakan berbagai diskusi intensif dengan PT mitra dan calon mitra.
2. Promosi Darmasiswa di Soundstage, 1 Juni 2017
Kehadiran delegasi PT dari berbagai penjuru negara merupakan wahana yang sangat tepat mempromosikan Darmasiswa. Promosi dilaksanakan dengan pemutaran video Darmasiswa, penampilan dua tari Bali (tari Taman Sari dan Cendrawasih) oleh Kelompok Tari KJRI LA, dan penjelasan singkat oleh Bapak Nyoman Wenten (dosen gamelan Bali di CalArts LA, yang banyak mahasiswanya telah mengikuti Darmasiswa).
3. Pameran di Country Fair NAFSA, 1 Juni 2017
Pada kesempatan Country Fair, dipamerkan profil umum PT Indonesia dan berbagai peluang kerjasama. Pada kesempatan Pameran ini, booth Indonesia didatangi 30 Perguruan Tinggi.
4. Penjajakan dan Pengintensifan Kerjasama PT
Selain kegiatan-kegiatan tersebut, secara aktif delegasi 6 universitas di atas juga melakukan kunjungan ke booth PT dan negara lain serta mengadakan berbagai pertemuan. Ke-enam PT tersebut menjalin dan/atau mengintensifkan kerjasama dengan berbagai PT mitra. Selain itu KBRI dan delegasi PT Indonesia juga mengadakan pertemuan dengan pengurus NAFSA, yang menawarkan kesempatan Indonesia untuk mengajukan proposal salah satu sesi seminar Pendidikan Tinggi NAFSA 2018 untuk lebih mengenalkan PT Indonesia. NAFSA juga menyampaikan bahwa dalam setiap pameran/konferensi NAFSA hadir paling tidak 100 rektor PT yang mengadakan pertemuan khusus, forum ini dapat juga dimanfaatkan rektor-rektor universitas di Indonesia.
Dalam arahannya Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Ismunandar menyatakan bahwa NAFSA merupakan pameran PT yang komprehensif, tidak hanya dihadiri PT di AS, namun dari lebih dari 100 negara, sehingga dengan efektif dan efisien dapat ditemui berbagai mitra dan mitra potensial dari berbagai negara dan berharap dapat memanfaatkan forum NAFSA untuk tujuan yang lebih besar, melalui sesi konferensi forum rektor. (Atd)